
Sejarah dan Keindahan Danau Toba – Terbentuk Versi Cerita Rakyat. Seperti yang kita ketahui bersama, Danau Toba memiliki sejarah dengan berbagai versi. Danau ini merupakan danau vulkanik yang terletak di provinsi Sumatera Utara dengan predikatnya sebagai danau terbesar di Asia Tenggara. Masyarakat setempat mengakui bahwa Danau Toba menyimpan legenda tersendiri, dimana cerita tersebut diyakini menjadi awal mula terbentunya dan menjadi sejarah Danau Toba.
Kisah terbentuknya Danau Toba selain berdasakan cerita rakyat juga ada ahli yang menceritakan terbentuknya danau ini. Danau Toba merupakan danau yang terbentuk dari letusan gunung berapi yaitu Gunung Toba. Gunung ini berisi kantong magma yang sangat besar dan jika meledak akan menimbulkan letusan yang sangat tinggi.
Baca Juga : Kearifan Lokal Pulau Dewata – Tari Legong
Kantong magma ini terbentuk karena gesekan dari lelehan sedimen lempeng benua Indo-Australia dan lempeng Eurasia yang masing-masing mengandung banyak sedimen. Sehingga menghasilkan panas dan melelehkan bebatuan lalu naik ke atas menjadi magma.
Karena frekuensi gesekan yang tinggi menyebabkan terjadinya letusan yang sangat dahsyat. Ada sebanyak tiga kali gunung berapi Toba ini meletus. Letusan pertama menciptakan wilayah Porsea dan Parapat yang berbentuk kaldera di selatan Danau Toba, terjadi sekitar 800.000 tahun yang lalu.
Letusan kedua menghasilkan wilayah Haranggaol dan Silalahi berbentuk kaldera di utara Danau Toba yang terjadi sekitar 500.000 tahun yang lalu. Dan letusan ketiga merupakan letusan terkuat yang menghasilkan ledakan supervulkanik sekitar 74.000 tahun yang lalu dengan skala sekitar 8.0 Volcanic Explosivity Index (VEI) atau sekitar 26.000 megaton TNT sehingga menghancurkan area Sumatera seluas 20.000 km2.
Ketiga letusan tersebut mengakibatkan kematian massal mulai dari flora, fauna hingga sekitar 60 juta jiwa yang ada saaat itu. Letusan ini membentuk kaldera besar yang kemudian terisi air dan menjadi danau yang dikenal dengan Danau Toba.
Bukan hanya Danau Toba saja yang terbentuk terdapat juga beberapa pulau yang ada di tengah danau ini. Pulau tersebut antara lain Pulau Samosir yang terdapat banyak suku Batak dengan keanekaragaman budayanya, Pulau Tao yaitu pulau dimana kita dapat melihat pemandangan Bukit Barisan serta keutuhan Pulau Samosir.
Selanjutnya pulau Sibandang yang dikenal dengan nama pulau mangga karena memiliki buah mangga yang manis, Pulau Tulas yang diselimuti hamparan hijau luas dan yang terakhir Pulau Toping yang merupakan pulau terkecil dari pulau-pulau lainnya.
Objek Wisata di Danau Toba
Berbicara tentang Sejarah Danau Toba memang tidak pernah ada habisnya. Setelah sebelumnya disinggung mengenai sejarah Danau Toba terbentuk, pembahasan berikutnya yaitu mengenai objek wisata yang berada di Danau Toba. Apa saja itu?
1. Air Terjun Efrata

Bagi kamu pencinta air, objek wisata ini cocok untuk kamu. Terletak di dekat pusat kota Samosir, Air Terjun Efrata memiliki keindahan yang luar biasa dengan airnya yang dingin dan suasananya yang sejuk. Tak jauh dari sini kamu bisa berbelanja di pasar pusat kota.
2. Air Terjun Bolon
Selain air terjun Efrata ada juga Air Terjun lainnya di wilaya Danau Toba yaitu Air Terjun Bolon atau dikenal juga sebagai Air Terjun Naga. Air terjun ini terletak di Desa Tomuan Holbung Kecamatan Bandar Pasir Mandoge Kabupaten Asahan.
3. Pantai Paropo
Tempat wisata yang satu ini juga terkenal di daerah Danau Toba. Pantai Paropo berada di tepi Danau Toba yang menawarkan keindahan alam Danau Toba. Banyak kegiatan yang bisa dilakukan di tempat ini seperti bercamping, bermain air, memancing dan melihat matahari terbenam saat sore hari.
Itulah Sejarah dan Keindahan Danau Toba. Semoga tulisan ini membuat kita semakin bersyukur bahwasanya Tuhan kita memberikan keberkahan pada negeri kita. Dan sudah sepatutnya kita untuk menajaga kelestariannya.